Dirilis

11 Oktober 2019

Penulis

Tim Daya Tumbuh Usaha

Ingin website bisnis Anda banyak dikunjungi? Ingin usaha Anda bertumbuh lebih cepat? Yuk, gunakan Search Engine Optimization (SEO).

Search Engine Optimization (SEO) merupakan metodologi, strategi, teknik, dan taktik yang digunakan untuk meningkatkan jumlah pengunjung ke website, yaitu dengan cara mengoptimalkan mesin pencari seperti Google, Bing, Yahoo, dan lainnya, sehingga website Anda muncul di halaman hasil pencarian, pada posisi tinggi.

SEO dapat dipengaruhi oleh Click Through Rate (CTR). Apa itu? CTR merupakan matriks yang mengukur jumlah klik yang diterima oleh pengiklan di iklan yang mereka tayangkan, dalam rangka meningkatkan jumlah pengunjung ke website.

Misal, jika ada 100 pengguna internet yang melakukan pencarian “Jual Baju” di Google, lalu mereka melihat website Anda di halaman hasil pencarian, akan tetapi hanya 10 pengguna internet yang meng-klik tautan ke website Anda, berarti CTR hanya 10% dari 100 pengguna internet. Semakin tinggi CTR, berarti halaman website Anda yang terlihat di search engine menarik dan relevan untuk si pencari.

Bagaimana Anda selaku pemilik usaha dapat menarik perhatian pengguna internet untuk meng-klik website? Nah, Anda harus membuat tulisan yang tampak seperti title tag (judul) dan meta description di search engine sehingga mampu menarik mata pengguna internet. Contoh di bawah ini:




Title tag merupakan judul dalam sebuah blog maupun website. Dalam dunia SEO, judul atau title tag sangat berperan penting, karena menjadi faktor dasar search engine untuk mengukur relevansi dari kata kunci yang dicari oleh pengguna internet. Sedangkan meta description merupakan atribut HTML, yang memberikan penjelasan singkat mengenai isi dari sebuah halaman web. Meta description biasa digunakan di hasil pencarian mesin pencari untuk menampilkan gambaran singkat dari halaman tersebut.

Selain contoh di atas, dalam meningkatkan CTR yang berdampak terhadap SEO, maka terdapat beberapa tips berikut ini:

1. Menonjolkan Promosi
Di dalam meta description, Anda dapat menjelaskan promosi-promosi yang akan ditawarkan apabila mereka membeli produk di website. Promosi yang diberikan seperti diskon dan gratis pengiriman. Penonjolan promosi tentu membuat website Anda lebih menarik untuk diklik oleh pengguna internet yang sedang mencari produk.




2. Menampilkan Value Propositions Anda
Sebaiknya Anda mampu menampilkan value propositions yang ditawarkan, berupa keunikan atau pembeda produk Anda dengan kompetitor lain. Sehingga, Anda mampu menjadikan value propositions tersebut sebagai alasan calon konsumen untuk meng-klik website Anda.

Seperti contoh, Zalora unggul dibandingkan dengan website yang menawarkan produk sejenis, karena Zalora memberika value propositions yang menarik calon konsumen, seperti memberikan garansi 30 hari dan bisa melakukan Cash On Delivery (COD).




3.    Menggunakan Special Character
Penggunaan special character seperti ®, Trade Mark (TR), Service Mark (SM), atau simbol-simbol di samping sebuah merek bukan merupakan sebuah kewajiban, dan biasanya tidak dapat diberikan perlindungan hukum.

Namun demikian, simbol-simbol tersebut mungkin merupakan cara yang paling baik untuk menginformasikan kepada pihak lain bahwa tanda yang diberikan tersebut adalah merek dagang, yang kemudian memberi peringatan terhadap kemungkinan munculnya pelanggaran.

Simbol ® digunakan jika merek tersebut sudah didaftarkan, sedangkan TM menunjukkan bahwa tanda yang menempeli kata-kata atau simbol lainnya merupakan merek dagang dari produk tersebut. SM kadang-kadang digunakan untuk merek jasa. Penggunaan special character dapat menaikkan CTR sampai 24% dan Conversion Rate 3%. Apa itu conversion rate? Conversion rate dapat diartikan, ketika pengguna internet sudah melakukan kunjungan web dan melakukan pendaftaran anggota website atau sampai melakukan pembelian.




4.    Gunakan Kalimat Iklan yang Memberikan Data
Semisal, memberikan data profit atau penghematan yang didapatkan oleh pengguna internet jika mengunjungi akun web Anda atau melakukan transaksi, sehingga listing Anda di search engine akan menjadi lebih menarik untuk diklik oleh pengguna internet atau calon konsumen. Seperti contoh di bawah ini:




Dalam contoh di atas, pengguna internet lebih tertarik untuk meng-klik gambar kedua, karena dijelaskan dapat menghemat $45,329 apabila melakukan tranksaksi di bulan Januari.

5.    Menunjukkan Kredibilitas Usaha
Jika produk yang dijual mendapatkan review dari konsumen, sebaiknya review tersebut ditampilkan di halaman search engine. Hal tersebut agar para pengguna internet meng-klik website Anda, karena mereka percaya dengan kredibilitas website usaha Anda. Seperti contoh di bawah ini:




6.    Menggunakan Brand yang Sudah Kuat di Iklan
Berdasarkan hasil riset yang dilakukan oleh wordstream, keberadaan brand yang sudah kuat di tampilan search engine dari website Anda, dapat meningkatkan CTR hingga 2-3x lipat, yang berdampak kepada CTR new dan repeat visitors. CTR new vistors dapat diartikan sebagai pengguna internet yang hanya melakukan klik pada alamat website Anda dalam search engine, sedangkan CTR repeat visitors ketika pengguna internet melakukan kegiatan yang menguntungkan dalam website Anda seperti melakukan pembelian produk.

Sehingga, alangkah baiknya Anda membangun brand yang kuat agar mampu meningkatkan CTR. Seperti contoh di bawah ini, apabila ingin menggunakan brand yang kuat dalam iklan di search engine:




7.    Menggunakan Keyword yang Anda Targetkan di URL dan Headline
Dengan adanya keyword yang sudah ditargetkan di URL dan headline, para pengguna internet akan melihat website Anda relevan dengan keyword yang mereka cari di search engine, sehingga kemungkinan besar pengguna internet akan meng-klik website Anda.




Berdasarkan contoh di atas, pengguna internet memasukkan keyword “jasa interior desain” di search engine. Di sisi lain, Anda menggunakan keyword desain interior” di URL, selain itu Anda memasukan social proof bahwa sebanyak 1000 lebih klien yang telah menggunakan jasa desain interior Anda.

Nah, itulah beberapa contoh bagaimana Anda dapat meningkatkan click through rate (CTR) yang nantinya akan membuat biaya iklan lebih murah dan ranking web Anda di search engine juga bisa naik.

Masih banyak strategi lain yang dapat digunakan untuk meningkatkan CTR, yang bisa Anda eksplorasi sendiri di search engine dengan keyword increase organic CTR” .Maka Anda akan menemukan banyak contoh strategi lainnya dalam meningkatkan CTR.
Selamat Mencoba!

Sumber:

Rhein Mahatma

Penilaian :

4.7

3 Penilaian

Share :

Berikan Komentar

indrabk

15 Oktober 2019

Siapp.. bisa langsung dicoba nih tipsnya!

Balas

. 0

Ada yang ingin ditanyakan?
Silakan Tanya Ahli

Nur Anasta Rahmat

Digital Marketing Expert

1 dari 3 konten bebas || Daftar dan Masuk untuk mendapatkan akses penuh ke semua konten GRATIS