Membangun sebuah usaha tentunya bisa dilakukan dengan berbagai cara. Salah satunya adalah dengan hobi sendiri. Siapa yang tidak senang, jika hobi yang dimiliki ternyata bisa menghasilkan uang?

Nah, jika Anda memiliki hobi membuat roti, Anda bisa lho mencoba peruntungan dengan membuka usaha bakery and pastry rumahan. 

Karena dapat dilakukan di rumah Anda sendiri, modal yang Anda keluarkan untuk memulai usaha ini bisa jadi akan lebih sedikit. Anda bisa menggunakan alat-alat masak seperti oven, dan loyang yang sudah Anda miliki di rumah.

Selain itu, Anda tidak memerlukan biaya untuk sewa bangunan seperti bisnis lain pada umumnya. 

Untuk langkah awal, Anda bisa menjualnya ke tetangga, saudara, atau bahkan kenalan Anda. Anda juga bisa melakukan marketing di media sosial agar dapat mencakup pasar yang lebih luas.

Namun, sebelum Anda membuka usaha roti Anda sendiri, ada baiknya untuk melakukan persiapan yang matang terlebih dahulu. Apa saja sih tips untuk memulai usaha bakery dan pastry Anda sendiri? Yuk simak artikel ini lebih lanjut!

 

5 Tips Jitu Memulai Usaha Roti Rumahan

Sebelum Anda mengubah hobi memasak Anda menjadi ladang cuan, ada beberapa hal yang harus Anda perhatikan terlebih dahulu. 

Berikut tips jitu untuk memulai usaha bakery dan pastry.

 

1.    Tentukan Produk yang Akan Dijual

Cakupan jenis bakery dan pastry yang ada tentunya sangat beragam. Oleh karena itu, penting bagi Anda untuk memilih jenis roti apa yang akan Anda jual. Tentu Anda tidak harus menjual semua jenis roti, pilihlah beberapa jenis roti yang Anda kuasai. Misalnya roti isi, cookies, croissant, ataupun aneka kue kering.

Akan lebih baik apabila Anda juga memiliki produk yang menjadi signature atau ciri khas toko Anda. Misalnya, Anda ingin dikenal sebagai toko roti yang memiliki cookies yang sangat enak dan berbeda dengan toko lainnya. Meskipun begitu, Anda juga perlu memerhatikan cita rasa produk roti Anda yang lainnya ya!

 

2.    Tentukan Target Pasar

Selanjutnya, Anda tentu harus menentukan target konsumen yang ingin Anda gapai. Apakah Anda ingin fokus pada segmen masyarakat kelas bawah, menengah, atau atas. Jika Anda menargetkan konsumen pada masyarakat kelas menengah ke bawah, Anda bisa menggunakan bahan-bahan murah dengan rasa yang enak. Sehingga Anda bisa menjual dengan harga yang cocok untuk para konsumen. 

Apabila Anda ingin menargetkan konsumen pada masyarakat kelas menengah ke atas, jangan sungkan untuk menggunakan produk premium yang rasanya sudah terjamin enak. Anda juga bisa menjual dengan harga yang lebih tinggi kepada kelas konsumen tersebut. Yang penting Anda tidak boleh lupa untuk selalu cek harga pasar terlebih dahulu ya! Agar produk Anda bisa bersaing dengan produk lainnya.

 

3.    Gunakan Strategi Marketing yang Baik

Anda tentunya memerlukan strategi marketing yang apik. Dalam memulai usaha, Anda harus mengenalkan produk Anda kepada masyarakat luas. Dan hal tersebut dapat Anda capai menggunakan strategi marketing.

Seperti yang sudah dijelaskan di awal artikel ini, Anda dapat memulai dengan strategi pemasaran ‘mulut ke mulut’. Anda bisa menjual roti Anda ke orang-orang terdekat Anda terlebih dahulu. Siapa tahu ternyata orang-orang terdekat Anda, dapat mendatangkan konsumen baru dan seterusnya.

Kemudian, jangan lupakan media sosial! Melakukan marketing melalui media sosial adalah cara yang efektif dan relatif murah. Dengan media sosial, Anda bisa merangkul calon konsumen yang luas. Selain itu, Anda juga bisa mengunggah foto roti terbaik Anda di media sosial. Dengan cara seperti ini, Anda bisa menarik perhatian banyak orang lho!

 

4.    Miliki Motivasi dan Inovasi

Dalam menjalankan sebuah bisnis, tentu Anda harus memiliki motivasi untuk membuat Anda tetap semangat. Motivasi yang dimaksud, bisa tujuan untuk mendapatkan uang, menyalurkan hobi, ataupun ingin mengikuti tren. 

Jika semangat Anda tetap terjaga karena adanya motivasi, maka inovasi akan dapat tercipta. Jangan pernah menolak untuk belajar hal yang baru, siapa tahu Anda bisa mengembangkan resep roti Anda sendiri dan laku dipasaran. Selain inovasi rasa, Anda juga bisa melakukan inovasi terhadap packaging produk Anda agar lebih menarik lho!

 

5.    Jangan Lupa Siapkan Modal

Meskipun tidak memerlukan modal yang banyak. Anda tetap harus menyiapkan modal untuk usaha roti rumahan Anda sendiri. Dengan memulai menjual roti Anda pada orang-orang terdekat, Anda bisa melakukan produksi yang sedikit terlebih dahulu. Dengan produksi yang sedikit, tentunya Anda tidak memerlukan modal yang besar untuk bahan makanan yang digunakan. Anda bisa menambah produksi sedikit demi sedikit apabila toko roti Anda sudah mulai dikenal masyarakat dibarengi strategi marketing yang bagus. Hal tersebut dapat meminimalisir modal yang harus Anda keluarkan.

Nah itu tadi adalah tips jitu dalam memulai usaha roti sebagai salah satu usaha kuliner rumahan yang minim modal. Apakah Anda tertarik untuk menjadikan hobi Anda menjadi keuntungan? Apabila Anda masih memiliki pertanyaan terkait bagaimana merencanakan bisnis Anda, Anda dapat mengakses fitur Tanya Ahli dan dapat berdiskusi lebih lanjut dengan para ahli. Anda juga dapat mengunjungi Daya.id untuk mengetahui tips dan peluang usaha lainnya. Jangan lupa segera daftarkan diri Anda untuk bisa mendapatkan manfaat menarik lainnya!