Dirilis

07 Juli 2021

Penulis

Tim Penulis Daya

Tidak bisa dipungkiri, setiap orang perlu uang untuk memenuhi kebutuhan hidupnya. Mulai kebutuhan pokok sehari-hari dalam rumah tangga, kebutuhan sekolah, membangun bisnis dan sebagainya. Namun sayangnya, perencanaan keuangan yang matang seringkali disepelekan, sehingga pengeluaran menjadi tidak terkontrol dan berakibat orang tersebut harus mencari sumber pemasukan lain termasuk utang.

Salahkah berutang?

Tidak kok. Berutang boleh saja apalagi jika penggunaannya untuk hal yang produktif bukan untuk keinginan konsumtif. Selain itu, pastikan juga Anda sudah memperhitungkan bahwa pendapatan Anda cukup untuk melunasinya dalam jangka waktu.

Tapi, bagaimana jika utang terlanjur menumpuk?

Jangan panik, lakukan 6 jurus berikut untuk melunasi utang Anda.

 

6 Jurus Lunasi Utang yang Menumpuk

Berikut ini beberapa hal yang bisa Anda lakukan untuk melunasi utang yang terlanjur menumpuk:

 

1. Buat daftar utang dan tentukan skala prioritas

Catat semua utang yang Anda miliki untuk mengetahui dengan tepat berapa nominal uang yang harus dibayar, jatuh tempo pembayaran, dan kepada siapa Anda harus membayarnya.

Dengan catatan tersebut, Anda bisa menentukan utang mana yang harus dibayar terlebih dahulu. Dahulukan membayar utang dengan nominal yang paling kecil, setelah itu lunasi utang dengan suku bunga yang paling rendah. Untuk utang dengan nominal besar, Anda bisa membuat sistem cicilan dengan tingkat bunga yang stabil.

 

2. Hindari membuat utang baru

Untuk melunasi utang, tentu membayar dengan membuat utang yang baru bukan pilihan yang tepat. Sistem “gali lubang, tutup lubang” hanya akan menjebak Anda dalam utang yang lebih besar. Fokuslah pada utang yang harus Anda bayar, hindari menggunakan kartu kredit juga ya.

 

3. Pangkas pengeluaran

Berhemat adalah kata kunci agar Anda memiliki dana lebih untuk melunasi utang. Beberapa hal berikut bisa Anda coba dan lihat sisa dana Anda di akhir bulan:

 

  • Membawa bekal dari rumah

Alih-alih beli makanan diluar atau nongkrong di kafe untuk sekedar ngopi, membawa bekal dari rumah akan sangat menghemat uang makan harian Anda. Bonus, lebih sehat!

 

  • Gunakan kendaraan yang lebih irit bahan bakar

Terbiasa bepergian menggunakan mobil? Cobalah menggunakan motor atau sepeda sesekali untuk menghemat biaya bensin. Anda juga bisa pertimbangkan menggunakan transportasi umum jika memungkinkan.

 

  • Alternatif tempat tinggal yang lebih murah

Jika Anda menyewa kost atau apartemen untuk tempat tinggal dan merasa harganya relatif mahal, tidak ada salahnya pindah sementara ke tempat yang biaya sewanya lebih murah. Selisih harganya bisa disimpan untuk bayar utang deh!

 

  • Tahan pengeluaran yang tidak penting

Kalau diteliti lagi, Anda mungkin menemukan banyak uang yang dikeluarkan untuk hal-hal sebenarnya bisa diminimalisir.  Misalnya saja, biaya listrik, pengeluaran membeli sepatu baru sementara sepatu yang lama masih bagus, atau tergoda beli baju baru yang sedang diskon. Sabar ya, berusaha lebih kuat untuk tidak lapar mata.
 



4. Tagih piutang, jika ada

Pernah meminjamkan uang ke teman namun ragu menagih karena merasa tidak enak?
Percayalah, ini saat yang tepat untuk menagihnya. Piutang yang dibayar akan menambah jumlah dana yang sedang Anda kumpulkan untuk melunasi utang. Segera ingat-ingat dan atur strategi untuk menagihnya ya!

 

5. Cari penghasilan tambahan

Jurus selanjutnya untuk melunasi utang selanjutnya adalah mencari penghasilan tambahan. Anda bisa memulainya dengan menjual atau menyewakan.

Punya mobil atau motor? Sewakan.
Punya ruangan tidak terpakai di rumah? Sewakan.
Punya barang elektronik yang masih bernilai? Jual.
Punya koleksi tas atau sepatu mahal? Jual.

Selain itu, Anda juga bisa memanfaatkan hobi dan keahlian untuk memperoleh penghasilan seperti jasa fotografi, jasa les musik dan bahasa inggris bahkan matematika.

Masih ada waktu luang? Jadi dropshipper atau reseller online juga bisa dicoba kok!

 

6. Take over kredit

Jika Anda terlanjur memiliki utang jangka panjang, seperti untuk pembelian rumah dan mobil dan Anda merasa berat membayar cicilannya, take over kredit atau menjual kembali barang yang masih dalam masa cicilan tidak ada salahnya. Siapa tahu Anda mendapat harga jual yang lebih tinggi kan!

 

Nah, itu tadi 6 jurus melunasi utang. Namun, dari kesemuanya yang terpenting adalah niat dan komitmen Anda. Jika Anda benar-benar ingin membebaskan diri dari utang, tentu banyak hal yang perlu Anda korbankan dan perlu komitmen Anda untuk melakukannya. Setelah utang lunas, Anda bisa membuat perencanaan keuangan yang lebih baik agar tidak terjebak dalam tumpukan utang lagi.

Jika Anda memiliki pertanyaan lain seputar keuangan dan usaha, silakan ajukan pertanyaan Anda di kolom Tanya Ahli! Selamat mencoba ya.

Sumber:

Diolah dari Berbagai Sumber

Penilaian :

0.0

0 Penilaian

Share :

Berikan Komentar

Ada yang ingin ditanyakan?
Silakan Tanya Ahli

Wisnu Dewobroto

Pendamping UMKM

1 dari 3 konten bebas || Daftar dan Masuk untuk mendapatkan akses penuh ke semua konten GRATIS