Dirilis

12 Agustus 2023

Penulis

Peni hidayah

Bisnis kuliner sangat terpengaruh dengan kondisi bahan baku, termasuk dari sisi harga. Misalnya, apakah tetap bisa berjualan kalau harga bahan baku pada naik, kalau mau tetap berjualan apa yang harus dilakukan, dan lain sebagainya. 

Kekhawatiran itu umum terjadi pada pemilik bisnis kuliner, misalnya di saat menjelang Ramadhan atau puasa, hari raya bahkan pergantian tahun baru. Naiknya harga bahan baku ini menjadi tantangan tersendiri bagi pemilik bisnis kuliner untuk bisa bertahan dengan kondisi yang terjadi. Agar tidak terjadi hal demikian pada bisnis Anda dan bisnis tetap bertahan disaat harga bahan baku naik, beberapa strategi bisnis kuliner berikut dapat Anda jalankan pada bisnis Anda.

 

Strategi Bisnis Kuliner

Berikut ini strategi bisnis kuliner yang bisa Anda pelajari.

 

1.    Strategi Bisnis dengan Naikkan Harga Jual


Strategi bisnis yang pertama ini menjadi strategi umum untuk diterapkan pemilik bisnis kuliner. Mau tidak mau dengan harga bahan baku naik, modal yang dikeluarkan semakin besar, maka untuk mengembalikan modal atau meraih keuntungan Anda harus menjual dengan harga jual lebih tinggi dari sebelumnya.  Tapi Anda tetap berhati-hati dengan strategi ini, karena harga jual yang lebih tinggi bisa berefek kepada jumlah penjualan dan Anda bisa rugi karena jumlah penjualan menurun dibandingkan dengan harga saat normal.

 

2.    Ganti Bahan Baku

Strategi bisnis yang kedua ini bisa menjadi cara yang Anda jalankan untuk mengatasi kenaikan harga bahan baku. Penggantian bahan baku disini hanya sebatas bahan baku pendukung bukan di bahan baku utama. Misalnya, biasanya Anda menggunakan cokelat batang yang dilumerkan untuk varian rasa, Anda bisa menggunakan pasta cokelat sebagai penggantinya, atau kalau biasanya menggunakan gula pasir yang bermerek, Anda bisa menggunakan gula pasir lokal atau curah. Jadi, meskipun Anda mengganti bahan baku, kualitas produk Anda tetap terjaga.

 

3.    Perkecil Ukuran Produk

Jika situasi terlihat daya beli masyarakat mulai turun, strategi ketiga ini bisa Anda lakukan. Cara yang bisa dilakukan pada strategi ini misalnya dengan harga sama seperti harga sebelumnya, namun ukuran produk lebih kecil. Jadi dari sini Anda tetap bisa mempertahankan kualitas produk Anda.

 

4.    Adakan Sistem Bundling

Strategi ini bisa menjadi solusi supaya penjualan produk tetap memiliki daya beli yang tinggi. Disini Anda akan tetap mendapatkan keuntungan yang stabil, serta mampu menawarkan solusi bagi konsumen ketika mereka membeli produk tersebut. Jadi disini produk dengan harga bahan baku produk lebih tinggi, bisa tertutupi oleh produk dengan bahan baku yang harganya lebih rendah.

 

5.    Kurangi Keuntungan Produk 

Pada kondisi seperti ini, Anda harus tetap mempertahankan loyalitas konsumen. Konsumen yang loyal tidak akan merasa keberatan membeli suatu produk, apalagi harga lebih rendah. Harapannya, besaran keuntungannya bisa kembali normal jika harga bahan baku kembali turun. Selain itu, Anda juga bisa mengantisipasi kerugian akibat sisa produk yang tidak terjual dengan mengurangi jumlah produksi. Anda bisa fokus dengan mengutamakan kualitas produk dan menurunkan jumlah produksi agar terhindar dari adanya kerugian yang lebih besar lagi.

 

6.    Lakukan Efisiensi dan Efektifitas


Strategi nyang terakhir ini terkait dalam membuat biaya proses produksi, distribusi, biaya pemasaran dan lain sebagainya menjadi lebih efisien juga hemat. Strategi ini menjadi pilihan banyak pengusaha karena Anda tidak perlu menaikkan harga barang atau menurunkan kualitas produk yang diproduksi. Disini Anda sebagai pengusaha harus terlebih dulu mencermati dan mengamati beberapa bagian yang mana terlalu besar, kemudian Anda hemat atau minimalisir. Jadi biaya secara keseluruhan dalam proses produksi Anda, bisa berkurang.

Itulah beberapa strategi bisnis yang dapat Anda jalankan dalam menyiasati harga bahan baku naik. Tidak perlu khawatir dan merasa bingung, karena pasti ada jalan keluarnya. Strategi bisnis di atas dapat anda manfaatkan, dan tentu saja kembali ke diri Anda masing-masing sebagai pelaku usaha dalam menyiasati hal tersebut. Semoga bisnis bisnis kuliner Anda selalu lancer meskipun harga bahan baku lebih tinggi!

Jika masih mengalami kendala dalam menjalanakn bisnis kuliner Anda, segera berkonsultasi secara gratis dengan pendamping UMKM di website www.daya.id. Selain berkonsultasi dengan ahlinya, Anda bisa mengakses fitur lainnya terkait serta informasi keuangan dengan mendaftar website Daya.id.

Sumber:

Berbagai sumber

Penilaian :

5.0

5 Penilaian

Share :

Berikan Komentar

Anaf setyo radite

08 September 2023

Selalu bermanfaat

Balas

. 0

Anaf setyo radite

07 September 2023

Mantap 👍👍👍

Balas

. 0

putra astaman

05 September 2023

Ria

Balas

. 0

Wita nur asiyah

31 Agustus 2023

Trims bermanfaat sekali

Balas

. 1

Walki

31 Agustus 2023

Bermanfaat

Balas

. 0

Ada yang ingin ditanyakan?
Silakan Tanya Ahli

Wisnu Dewobroto

Pendamping UMKM

1 dari 3 konten bebas || Daftar dan Masuk untuk mendapatkan akses penuh ke semua konten GRATIS