13 Januari 2021
Dirilis
Bagaimana contoh proposal usaha yang benar dan bisa menarik para investor memang banyak dicari oleh para pengusaha. Terutama bagi para pengusaha pemula yang memiliki keterbatasan modal untuk memulai usahanya. Memang tidak bisa dipungkiri bahwa modal merupakan faktor penting dalam usaha apapun. Dalam kondisi seperti ini yang dibutuhkan adalah investor, karena itulah Anda perlu membuat proposal usaha yang menarik. Calon investor akan menjadikan proposal tersebut sebagai bahan pertimbangan mereka.
Sebagai informasi hingga sekarang masih banyak investor yang sangat ketat dalam menerapkan aturannya. Mereka sangat selektif dalam memberikan uangnya kepada pihak lain mengingat selalu ada risiko kerugian di samping potensi keuntungan. Melalui proposal itulah kesempatan Anda memperkenalkan kelebihan dan prospek usaha yang dijalani. Dibutuhkan keberanian dan kreativitas untuk memulai sebuah usaha, termasuk bagaimana caranya untuk menggaet investor potensial.
Fungsi Proposal dalam Usaha Anda
Membuat proposal memang agak rumit dan membutuhkan ketelitian namun di balik semua itu fungsinya juga cukup banyak. Proposal mengenai usaha Anda tersebut berfungsi sebagai dasar ketika akan mendirikan sebuah usaha baik mikro, kecil, menengah ataupun besar. Proposal juga berguna sebagai syarat usaha Anda untuk mengajukan tender pada lembaga pemerintah maupun swasta.
Contoh Proposal Usaha
Agar proposal Anda bisa menarik minat investor, tentu saja harus dibuat sebaik mungkin dengan mencantumkan semua hal yang penting. Kekurangan satu saja pada proposal bisa dianggap cacat atau tidak serius oleh para calon investor. Inilah contoh proposal usaha di bidang kuliner yang bisa Anda jadikan sebagai referensi:
- Judul Proposal : Nasi Goreng Keju
- Bahan dan Alat Produksi
- Beras 200 gram atau nasi 1 piring
- 1 butir telur ayam
- 2 siung bawang merah
- 2 siung bawang putih
- 5 buah cabe (3 rawit+2 besar)
- 1 sendok makan garam
- 25 gram keju cheddar bisa diparut atau potong dadu
- 1 sendok makan minyak goreng atau margarine
- Penyedap rasa dan kecap manis secukupnya
- Cara Pembuatan
- Siapkan semua bahan, kupas bawang lalu haluskan bersama cabe beri sedikit garam.
- Panaskan wajan tuangkan minyak atau margarine lalu tumis bumbu hingga wangi, gunakan api kecil jangan sampai gosong. Sisihkan.
- Pecahkan telur di atas wajan lalu usek hingga setengah matang
- Masukkan nasi ke dalam wajan, aduk agar bercampur dengan telur dan bumbu.
- Tambahkan kecap, garam dan penyedap. Aduk dan masak hingga matang
- Kalau rasa sudah pas, tuangkan ke atas piring lalu taburkan keju di atasnya.
- Nasi goreng siap dihidangkan
- Perincian Modal
- Bahan dan alat :
- 1 piring nasi : Rp2000
- 1 butir telur : Rp2000
- 25 gram keju : Rp2500
- Cabe : Rp1000
- Bawang : Rp1000
- Minyak : Rp500
- Garam dll : Rp1000
- Bungkus dan sendok : Rp1000
- Total : Rp11.000
Alat menggunakan milik pribadi
- Perkiraan penghasilan per hari:
- Harga produk x perkiraan porsi per hari = Rp15.000 x 30
- Total penjualan = Rp450.000
- Perkiraan laba per porsi :
- Rp15.000 – Rp11.000 = Rp4000
- Analisis SWOT
- Strength :
- Harga relatif murah
- Disukai semua kalangan termasuk anak-anak
- Weakness :
- Harga keju dengan kualitas bagus cukup mahal
- Opportunity :
- Belum ada pesaing
- Dijual secara online dan offline
- Lokasi jualan strategis
- Threat :
- Konsumen termasuk anak sangat suka dengan rasa keju yang menjadi inovasi dalam menu nasi goreng
Dalam implementasinya, Anda bisa menyesuaikan proposal yang dibuat dengan jenis usaha Anda. Pada dasarnya, setiap proposal usaha harus memenuhi beberapa kriteria seperti adanya judul proposal, bahan dan alat produksi, cara pembuatan atau proses produksi, rincian modal, dan juga analisis SWOT.
Selain itu, Anda perlu juga menyiapkan analisis keuangan. Karena investor sebagai pemberi modal, akan tertarik dengan analisis potensi untung dan rugi.
Mencari investor bukanlah hal yang bisa disepelekan dan harus dilakukan secara hati-hati agar mereka tertarik dengan usaha Anda. Salah satu caranya adalah melalui proposal usaha yang bagus dan menarik minat investor. Semoga contoh proposal yang telah dijelaskan diatas bisa membantu Anda dalam menggaet investor. Anda juga bisa berkonsultasi dengan praktisi & trainer UMKM dari Daya.id dalam membuat propsoal usaha yang baik.
Dengan berkonsultasi kepada ahlinya, proposal usaha yang Anda buat bisa lebih matang dan efektif untuk menarik investor. Untuk informasi lain terkait tips usaha maupun produk keuangan lainnya. Anda bisa membacanya di Daya.id. Dengan mendaftar di Daya.id semua informasi keuangan bisa diakses dengan gratis dan sangat mudah. Jadi, yuk kunjungi Daya.id sekarang juga!
Sumber:
Diolah dari berbagai sumber
Berikan Komentar