Salah satu jenis usaha yang cukup menjanjikan adalah dengan cara jual bibit lele. Bahkan sebetulnya, siapapun bisa memulai bisnis ini dari budidaya ikan lele terlebih dahulu. Hingga saat ini, lele menjadi salah satu jenis ikan yang masih banyak dicari dan dibutuhkan masyarakat. Sehingga melakukan budidayanya dan menjual bibitnya menjadi salah satu peluang usaha yang menjanjikan. 

 

Tips Budidaya Ikan Lele dan Jual Bibit Lele Bagi Pemula

Simak tips dan teknik dan tips budidaya ikan lele bagi pemula paling mudah serta cara jual bibit lele yang bisa langsung Anda praktekkan, diantaranya:

 

1. Siapkan Modal dan Buat Kolam Ikan

Langkah pertama yang harus Anda persiapkan adalah modal. Untuk modal yang harus Anda siapkan adalah sebagai berikut: 

Modal ini bisa jadi lebih tinggi atau lebih rendah dari pelaksanaan budidaya Anda. Sebab, biaya ini juga akan dipengaruhi oleh harga bibit ikan yang Anda beli dan harga peralatan lain yang Anda butuhkan. Jika sudah menyiapkan modal, maka buatlah kolam untuk budidaya ikan lele. 

Suhu yang dibutuhkan untuk kolam ikan lele ini berkisar antara 20 sampai 28 derajat. Maka, untuk menjaga hal tersebut, pastikan air kolam tidak dangkal dan cukup terkena sinar matahari. Selain itu, usahakan pula kondisi air keruh berlumut. Tambahkan talas atau eceng gondok bila perlu, supaya racun yang masuk bisa terserap dan Ikan lele pun dapat memiliki tempat untuk berteduh di bawah tanaman itu.

2. Ketahui Ciri Bibit Unggul untuk Budidaya yang Berkualitas

Untuk memulai bisnis lele ini, kita perlu mengetahui dan memilih bibit yang unggul. Untuk bibit lele jantan berkualitas, biasanya memiliki ciri: 

• Bentuk perutnya ramping
• Kepala cenderung pipih dan berwarna lebih hitam 
• Dapat berenang dengan lincah.

Sedangkan pada betina, cirinya adalah sebagai berikut:

• Ukuran perut yang lebih besar dibanding ukuran punggung
• Kepala cembung
• Gerakan yang lebih lambat
• Kelamin ikan lele betina juga cenderung lebih bulat ketimbang jantan yang biasanya lebih runcing.

3. Miliki Tempat Khusus Benih Lele 

Bibit yang sudah tumbuh dewasa, kemudian bisa kawin dan melahirkan bibit-bibit unggul lainnya. Cirinya adalah dengan terlihatnya warna merah pada kelamin jantan, dan warna kuning pada kelamin betina. Itu tandanya mereka siap untuk bereproduksi.

Saat sel telur dibuahi, benih lele akan menetas. Kemudian, Anda wajib memindahkan benih tersebut ke tempat khusus agar dapat tumbuh dengan baik. Ketika benih sudah mulai besar nanti, Anda bisa memindahkannya ke kolam dengan cara yang hati-hati dan tentunya pastikan air dalam keadaan bersih.

4. Rutin Memberi Pakan Ikan Lele

Jangan lupa, dalam melakukan budidaya, itu tandanya kita pun harus rutin memberi makan pada ikan lele tersebut. Pakan ikannya jenis sentrat 781-1 sebanyak tiga kali sehari, pada pukul 07.00, 17.00, dan 22.00.

5. Cara Jual Bibit Lele

Untuk menjual bibit lele sendiri, lakukanlah hal-hal berikut ini:

a. Menjual Ke Peternak Secara Langsung

Cara ini dinilai sebagai tips yang paling mudah dan cepat mendatangkan keuntungan. Biasanya, menjual bibit lele secara langsung ke peternak harganya akan cenderung lebih mahal jika dibanding menjualnya ke pedagang atau pengepul.

Carilah dan jual bibit lele ke peternak yang ada di sekitar Anda. Kemudian, gali informasi dari satu petani ke petani yang lain. Selain itu, kita juga bisa bekerjasama dengan komunitas peternak ikan lele tersebut, sehingga keuntungannya bisa lebih tinggi lagi. Jaga pelayanan sebaik mungkin dan ketahui harga benih lele di pasaran.

b. Menjual Secara Online

Cara jual bibit lele berikutnya yang bisa Anda lakukan adalah melalui pemasaran digital atau secara online. Kini, seiring berkembangnya teknologi, orang-orang akan cenderung mencari hal-hal atau kebutuhan mereka dengan cara yang mudah. Salah satunya melalui online ini. Buatlah akun media sosial khusus atau kita pun dapat menjualnya melalui marketplace. Untuk menjaga kualitas, perhatikan hal-hal berikut ini:

• Packing yang Aman

Pastikan packing yang dilakukan aman, kuat dan tidak mudah pecah, karena ikan akan berada dalam plastik lebih dari 3 jam.

• Tambahkan Oksigen

Jika lokasi pengiriman cukup jauh atau membutuhkan estimasi pengiriman yang lebih lama, Anda harus melakukan penambahan oksigen supaya benih ikan tetap hidup hingga berada di tujuan.

• Pilih Jasa Pengiriman Tercepat

Kemudian, pilihlah jasa pengiriman tercepat untuk memastikan bahwa bibit ikan akan cepat sampai di tujuan atau penerima.

Itulah tips usaha jual bibit lele yang mudah bagi pemula. Sebagai ikan konsumsi, lele memang memiliki permintaan yang cukup tinggi dari masyarakat. Tidak heran jika usaha ini sangat menguntungkan untuk dijalani. Anda juga bisa berkonsultasi dengan praktisi & trainer agribisnis dari Daya.id seputar bagaimana cara memulai usaha budidaya yang baik dan benar. 

Untuk informasi lain terkait tips usaha maupun produk keuangan lainnya. Anda bisa membacanya di Daya.id. Dengan mendaftar di Daya.id semua informasi keuangan bisa diakses dengan gratis dan sangat mudah. Jadi, yuk kunjungi Daya.id sekarang juga!